Menonton Kisah Motivasi Di Sekolah, Callista Semangat Raih Cita-citanya Jadi Pramugari

Tayangan itu mengajarkanku untuk tidak mudah menyerah dalam menghadapi kesulitan.

Saat ini usiaku baru menginjak 10 tahun, namaku Callista. Aku adalah anak pertama dari keluarga Papa Serius Sakti Zai dan Mama Martina Harefa. Aku senang sekali bersekolah di Sekolah Dasar Swasta OBI di Nias dan sekarang aku duduk di kelas empat. Ayahku adalah seorang wiraswasta, sedangkan ibuku adalah seorang ibu rumah tangga. Kami tinggal bersama di jalan Diponegoro, di desa Sifalaete Tabaloho, kecamatan Gunungsitoli.

Aku punya impian besar, suatu hari nanti aku ingin menjadi seorang Pramugari. Namun, ada sifat burukku yang perlu aku akui, aku seringkali mengeluh dan merasa ingin menyerah. Aku ingat satu hari ketika aku harus menghadapi ujian, aku merasa sangat kesulitan. Pikiranku terasa kosong dan aku merasa bahwa aku takkan bisa menyelesaikannya. Aku lebih memilih menyerah daripada harus berpikir keras. Tapi aku tak pernah sadar betapa pentingnya nilai ujian itu untuk masa depanku.

Tapi ada satu peristiwa yang mengubah pikiranku. Saat itu, aku berkesempatan menonton tayangan motivasi di sekolah. Tayangan itu berjudul "Aku Harus Apa, Bangkit Atau Menyerah!" Tayangan itu mengajarkanku untuk tidak mudah menyerah dalam menghadapi kesulitan. Aku belajar bahwa aku harus tetap semangat dan berjuang meski hal itu sulit. Tayangan ini juga membuka mataku tentang betapa besar kasih Tuhan dalam hidupku. Aku menyadari bahwa Tuhan memiliki rencana indah untuk masa depanku, termasuk impianku menjadi Pramugari.

Aku mulai menyadari bahwa kesulitanku dalam ujian sebelumnya terjadi karena aku belum cukup belajar dan belum cukup berdoa. Setelah menonton kisah motivasi itu, aku merubah sikapku. Aku mulai lebih rajin berdoa dan belajar lebih keras untuk menghadapi ujian-ujian berikutnya. Aku percaya bahwa Tuhan akan membantuku dan masa depanku sudah ditangan-Nya. Aku merasa begitu berterima kasih kepada sekolah OBI yang telah membantu merubah karakterku menjadi lebih baik. Itulah kesaksianku, aku sangat bersyukur atas perubahan ini.